Karena-Nya ku belajar cara mencintaimu

Awalnya kau harapan baru..yang akan menjadi penyejuk hatiku.
Karena ilmumu..kesederhanaanmu..jujur saat itu aku langsung tak bisa lepas untuk memikirkanku.
Namun, Tuhan ternyata lebih cinta aku.
Dia patahkan harapanku akan dirimu…dia buatku menangis…akan semua salahku.
Aku salah…sebenarnya penyejuk hatiku adalah Dia.
Yang seharusnya kupikirkan saat itu dan sekarang pun adalah Dia.
Kau hanya perantara yang Dia hadirkan untuk menguji keseluruhan cintaku.
Yang mungkin saat itu hanya terucap dalam kata-kata dan terukir dalam tulisan.
Dan..sekarang pun kusedang berusaha walau tak sempurna untuk mencintai_Nya dalam bentuk nyata.
Tuhan ajarkan aku agar mencintaimu  dengan lebih sederhana..karena ku tahu Dia Maha Pencemburu.
Kau tentu tak tahu..
Atau jika pun kau tahu…kau takkan percaya bahwa dalam sikapku itu tersimpan cinta untukmu karena-NYa.
Aku mencintaimu karena-Nya..sebab itu aku tak pedulikan kamu.
Aku mencintaimu karena-Nya..sebab itu aku menjauhimu.
Aku mencintaimu karena-Nya..sebab itu tak berlama-lama aku dihadapanmu saat tak sengaja kita bertemu.
Aku mencintaimu karena-Nya..sebab itu sering tak kubalas sms dan telponmu.
Aku mencintaimu karena-Nya..sebab itu cinta ini hanya dalam diam.
Karena –Nya…aku harus relakan semua…cinta yang hadir sebelum saatnya adalah ujian.
Karena –Nya..aku berharap suatu saat nanti..cinta itu akan tumbuh pada hamba pilihan-Nya. Dan..saat ini harapanku pupus padamu. Karena kau belum tentu menjadi taqdir cintaku..
Cuma Tuhan yang tahu…cinta ini sedang belajar mencintai dengan cara-Nya.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar